Mei 2025 | Rika Altair - Lifestyle Blogger

Destinasi Wisata Gratis di Jakarta, Ada Monas hingga Pantai Pasir Putih PIK 2

Mei 11, 2025 0

Jakarta,
sebuah kota metropolitan yang dipenuhi dengan gedung-gedung pencakar langit dan
pusat bisnisnya, ternyata punya banyak destinasi wisata menarik, yang bisa
dinikmati tanpa bayar tiket masuk alias gratis. <o:p></o:p>

Di
antaranya ada megahnya ikon kota Jakarta, Monumen Nasional (Monas) yang sarat
dengan sejarah, hingga pemandangan alam memukau di Pantai Pasir Putih PIK 2
tempat berburu foto instagrambale.<o:p></o:p>

Selain
itu, Jakarta juga memiliki kawasan taman hijau, ruang seni, dan berbagai macam
tempat menarik lainnya yang menawarkan pengalaman liburan seru tanpa harus
merogoh kocek dalam-dalam. Tentunya ini menjadi pilihan sempurna bagi para pencinta
traveling hemat. <o:p></o:p>

Nah,
di ulasan artikel kali ini aku ingin berbagi informasi beberapa destinasi
wisata menarik yang pernah kukunjungi di Jakarta tanpa perlu menguras isi
dompet.<o:p></o:p>

Destinasi
Wisata Gratis di Jakarta<o:p></o:p>

Kota
Tua<o:p></o:p>

Kota
Tua Jakarta terletak di Jalan Pintu Besar Utara, Pinangsia, Tamansari, Jakarta
Barat, yang menyediakan beragam fasilitas mengasyikan. Di antaranya ada pertunjukan
seni, keliling dengan naik sepeda ontel, menikmati suasana di luar halaman di
depan Museum Fatahillah yang ikonik, mengabadikan foto, dan masuk museum.<o:p></o:p>

Untuk
masuk ke museum, pengunjung akan dikenakan tarif tiket. Namun harga tiketnya sangatlah
murah dari beli kopi kekinian.<o:p></o:p>

Beberapa
spot bersejarah menarik yang bisa dikunjungi di Kota Tua antara lain ada Museum
Fatahillah, Pelabuhan Sunda Kelapa, Museum Bank Indonesia, Museum Mandiri, Jembatan
Intan, Art Street Kota Tua, dan masih banyak lagi.<o:p></o:p>

Nah,
pemandangan malam hari di Kota Tua Jakarta ini memiliki keindahan tersendiri. Biasanya
pada malam hari lokasi ini sangat ramai pengunjung.<o:p></o:p>

Monumen
Nasional<o:p></o:p>

Monumen
Nasional (Monas) adalah kawasan ikonik di Jakarta. Di area yang sangat luas ini
kita bisa jalan-jalan mengelilingi Tugu Monas atau area yang ada di sekitarnya
dengan menggunakn mobil khusus yang telah disediakan. Selain itu, kita juga
bisa naik delman untuk keliling kawasan Monas dan sekitarnya.<o:p></o:p>

Di
dalam Tugu Monas ini ada Museum Sejarah Nasional, yang di dalamnya menyimpan
bukti perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan. Dari puncak Monas
kita bisa menikmati pemandangan kota Jakarta yang menakjubkan. Namun, untuk sampai
ke atas, ada tarif tiket yang dibebakan, yakni Rp15.000.<o:p></o:p>

Perpustakaan
Nasional (Perpusnas)<o:p></o:p>

Perpustakaan
Nasional (Perpusnas) dibuka gratis untuk umum. Di sini pengunjung bisa
menikmati berbagai fasilitas seperti ruang baca, koleksi buku, fasilitas audio
visual, serta ruang diskusi tanpa biaya.<o:p></o:p>

Namun,
untuk peminjaman buku, kita perlu memiliki kartu anggota yang juga bisa dibuat
secara gratis langsung di lokasi.<o:p></o:p>

Perpusnas
ini berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan No. 11, Gambir, Jakarta Pusat, dan
buka setiap hari kecuali hari libur nasional dan cuti bersama. <o:p></o:p>

Nah,
Perpusnas ini memiliki beberapa view menarik yang bisa dinikmati pengunjung:<o:p></o:p>

Pemandangan
Kota Jakarta dari Lantai 24 – Dari lantai tertinggi Perpusnas, kita bisa
melihat panorama kota Jakarta yang luas, termasuk gedung-gedung pencakar langit
dan Monumen Nasional (Monas). <o:p></o:p>

Rak
Buku Raksasa di Lobi Utama – Begitu masuk, pengunjung akan disambut dengan rak
buku tinggi menjulang yang menjadi ikon visual Perpusnas. <o:p></o:p>

Area
Hijau di Sekitar Gedung – Perpusnas memiliki taman kecil yang bisa digunakan
untuk bersantai sebelum atau setelah membaca. <o:p></o:p>

Ruang
Pameran dan Koleksi Nusantara – Beberapa lantai memiliki koleksi naskah kuno,
foto sejarah, dan pameran seni yang menarik untuk dikunjungi.<o:p></o:p>

Selain
itu, desain interiornya yang modern dan nyaman membuat Perpusnas menjadi tempat
yang Instagramable dan cocok untuk bersantai sambil membaca.<o:p></o:p>

Kawasan
PIK 2<o:p></o:p>

Kawasan
PIK 2 adalah sebuah pantai dengan hamparan pasir putih yang indah dengan jam buka
mulai pukul 15.00-19.00 WIB. <o:p></o:p>

Pantai
Pasir Putih di sini merupakan hasil reklamasi dengan pasir putih yang
didatangkan langsung dari Pulau Bangka Belitung.<o:p></o:p>

Tempat
ini menyuguhkan panorama alam yang menawan, terutama pemandangan sunset yang
banyak ditunggu pengunjung.<o:p></o:p>

Lapangan
Banteng<o:p></o:p>

Lapangan
Banteng adalah kawasan sangat populer dan cukup tua di Jakarta, yang berada di daerah
Gambir, Jakarta Pusat.<o:p></o:p>

Di
tempat ini tersedia area jogging track, taman mini yang terdapat area
instagramable seperti dinding yang berisi pidato proklamasi, deklarasi Djuanda,
hingga pidato Presiden Soekarno terkait Pembebasan Irian Barat. Lokasi ini
sangat cocok untuk wisata edukasi keluarga.<o:p></o:p>

Taman
Ayodya<o:p></o:p>

Taman
Ayodya yang hijau dengan danau buatannya yang asri ini berlokasi di Jakarta
Selatan. Di sini tidak perlu khawati kehabisan kuota karena ada fasilitas WiFi.<o:p></o:p>

Selain
itu, kita juga bisa menikmati banyak kegiatan komunitas yang kerap digelar di
sini, salah satunya kegiatan pertemuan pecinta hewan unik.<o:p></o:p>

Hutan
Kota GBK<o:p></o:p>

Hutan
Kota di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) merupakan area rerumputan hijau yang luas
dengan pepohonan rindang yang berloaksi di Jakarta Pusat.<o:p></o:p>

Suasana
di sini sangat nyaman untuk berpiknik bersama keluarga atau teman, jogging, berjalan
santai, hingga melakukan sesi pemotretan atau berburru foto bagi pecinta
fotografi.<o:p></o:p>

Hutan
Kota GBK buka dari Selasa hingga Minggu pada pagi hari pukul 06.00 – 10.00 WIB
dan sore hari pukul 15.00 – 18.00 WIB.<o:p></o:p>

Masjid
Istiqlal adalah tempat ibadah umat Islam dan merupakan terbesar di Indonesia,
yang juga menjadi lokasi wisata religi, yang terletak di Jakarta Pusat.<o:p></o:p>

Masjid
ini bersebrangan dengan Gereja Katedral Jakarta dan Gereja Immanuel, di mana
bangunannya yang estetik juga kerap dijadikan latar foto para pengunjung.<o:p></o:p>

Tebet
Eco Park adalah taman terbuka hijau di Jakarta Selatan, yang dirancang untuk
mendukung kelestarian lingkungan sekaligus menyediakan ruang bagi kebutuhan
sosial masyarakat.<o:p></o:p>

Di
taman ini  ada berbagai fasilitas seperti
area piknik, taman bunga, perkebunan, zona edukasi, tempat untuk bermain anak,
hingga kios-kios UMKM.<o:p></o:p>

Chillax
Sudirman<o:p></o:p>

Chillax
Sudirman adalah salah satu tempat nongkrong favorit para anak muda yang ada di
kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, yang mengusung konsep ala Eropa yang
Instagramable.<o:p></o:p>

Lotte
Alley<o:p></o:p>

Lotte
Alley yang terletak di Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan, adalah tempat
nongkrong favorit anak muda dengan konsep bernuansa Jepang dan Korea.<o:p></o:p>

Di
sini kita dapat menikmati aneka jajanan khas Korea seperti Gaja Chicken, Haneul
Drink, hingga Bingsu yang menggugah selera.<o:p></o:p>

Setu
Babakan<o:p></o:p>

Setu
Babakan merupakan danau yang dikelilingi perkampungan masyarakat Betawi, yang
terletak di Jakarta Selatan.<o:p></o:p>

Daerah
cagar budaya ini memiliki luas sebesar 175 hektare yang terdiri dari Kebun
Rakyat, perkampungan betawi, dan danau yang mengapit perkampungan ini.<o:p></o:p>

Pada
waktu-waktu tertentu, kita juga dapat menyaksikan acara kesenian khas daerah seperti
Tari Cokek, Tari Topeng, Lenong, dan Ondel-ondel.<o:p></o:p>

Pantjoran
Chinatown PIK adalah destinasi wisata kuliner khas Tionghoa yang terletak di
kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK).<o:p></o:p>

Mengusung
konsep pecinan, Pantjoran Chinatown ini menghadirkan suasana autentik yang
dapat dilihat dari bangunan, arsitektur, hingga ornamen khas kampung Cina.<o:p></o:p>

Happy
Traveling!<o:p></o:p>

Travelling Destinasi Wisata Gratis di Jakarta, Ada Monas hingga Pantai Pasir Putih PIK 2

Jakarta, sebuah kota metropolitan yang dipenuhi dengan gedung-gedung pencakar langit dan pusat bisnisnya, ternyata punya banyak destinas...

Baca selengkapnya »

Wisata Seru ke Kebun Binatang Ragunan: Mengenal Satwa Eksotis dari Dekat

Mei 11, 2025 0

Berinteraksi dengan satwa adalah
salah satu kegiatan menyenangkan sekaligus dapat membangkitkan mood. Nah salah
satunya bisa dengan berkunjung ke Kebun Binatang Ragunan di daerah Jakarta Selatan.
<o:p></o:p>

Meskipun telah beberapa kali berkunjung
ke Kebun Binatang Ragunan, namun bagiku tidak ada rasa bosannya, karena memang
sangat seru bisa lebih dekat dengan satwa-satwa cantik dan eksotik penghuni tempat
perlindungan bagi berbagai jenis hewan ini.<o:p></o:p>

Selain sebagai destinasi wisata
alam, Ragunan juga berperan sebagai pusat konservasi dan edukasi lingkungan, sehingga
bisa jadi pilihan tepat untuk wisata keluarga, sekolah, maupun komunitas
pencinta alam.<o:p></o:p>

Tak hanya itu, Kebun Margasatwa
Ragunan juga sangat cocok lho untuk tempat relaksasi hingga berburu foto-foto
yang kere. <o:p></o:p>

Yuk, kenal lebih dekat dengan Kebun
Binatang Ragunan Jakarta. Semoga bisa jadi referensi buat teman-teman yang
ingin mengisi liburan dengan kegiatan yang seru dan menyenangkan bersama
satwa-satwa eksotis.<o:p></o:p>

Sejarah
Singkat Kebun Binatang Ragunan Jakarta<o:p></o:p>

Dari informasi di situs
ragunanzoo.jakarta.go.id yang kubaca, Kebun Binatang Ragunan Jakarta ini merupakan
kebun binatang pertama di Indonesia, yang didirikan pada 1864.<o:p></o:p>

Saat awal pendiriannya, taman satwa
ini bernama Planten En Dierentuin (Tanaman dan Kebun Binatang).<o:p></o:p>

Awalnya kebun bagi para hewan
dilindungi tersebut dibangun di atas tanah pemberian Raden Saleh seluas 10
hektare di daerah Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.<o:p></o:p>

Namun setelah kemerdekaan
Indonesia, tepatnya 1949, nama taman satwa ini berganti menjadi Kebun Binatang
Cikini. Kemudian seiring perkembangan Kota Jakarta yang pesat, Cikini dianggap sudah
tidak cocok dijadikan sebagai tempat melindungi satwa.<o:p></o:p>

Untuk itu pada 1964, dibentuklah
Badan Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Kebun Binatang untuk memindahkannya ke
Pasar Minggu, Jakarta Selatan, di mana Pemprov DKI Jakarta menghibahkan lahan
seluas 30 hektare di kawasan Ragunan, Pasar Minggu.<o:p></o:p>

Selanjutnya pada 22 Juni 1966,
Gubernur DKI Jakarta saat itu Ali Sadikin, meresmikannya dengan nama Taman
Margasatwa Ragunan.<o:p></o:p>

Serunya
Berwisata di Kebun Binatang Ragunan<o:p></o:p>

Kebun Binatang Ragunan, yang jadi destinasi
wisata favorit para pecinta alam dan satwa di Indonesia ini menawarkan
pengalaman unik untuk bisa mengenal lebih dekat beragam satwa eksotis dari
berbagai negara di dunia. <o:p></o:p>

Dengan luas area sekitar 140 hektar
dan dihuni lebih dari 2.000 ekor satwa dari 200 spesies yang hidup dalam
lingkungan menyerupai habitat aslinya, tentu saja akan memberikan kita
pengalaman luar biasa berinteraksi dengan hewan-hewan yang ada di sini. Terutama
satwa eksotis yang jarang ditemui.<o:p></o:p>

Saat berkunjung ke Ragunan, tujuan
lokasi pertama yang ingin kujelajahi adalah golongan hewan eksotis dari
berbagai belahan dunia seperti harimau Sumatera, singa, komodo, burung flamingo,
rangkong badak, burung hantu, gajah, golongan primata, jaguar, dan jenis
burung-burung langka lainnya.<o:p></o:p>

Lantas, apa saja keseruan yang bisa
dilakukan di Taman Margasatwa Ragunan?<o:p></o:p>

Primata Schumtzer adalah salah satu
pusat primata bertaraf internasional di Indonesia, yang berperan sebagai tempat
konservasi primata Indonesia, sekaligus tempat untuk mengetahui segala
informasi tentang dunia primata.<o:p></o:p>

Di sini kita bisa bertemu banyak primata
cantik seperti orang utan yang cerdas, gorila, simpanse, dan jenis primata
langka lain yang berasal dari Indonesia dan negara lainnya.<o:p></o:p>

Berada di sini membuatku sangat senang
dan kagum, karena selama ini hanya bisa melihat golongan primata di televisi
atau internet. Tetapi, di Ragunan aku bisa lebih dekat dengan mereka secara
nyata, dan ini adalah pengalaman luar biasa bagiku. <o:p></o:p>

Saat di sini aku sempat
berinteraksi dengan orang utan dan tangan kami saling berjabat tangan. Dia ternyata
cukup ramah dengan pengunjung.<o:p></o:p>

Nah, setiap jam 12 siang adalah
feeding time,di mana kita bisa menyaksikan petugas memberi makan gorila. Momen ini
ternyata juga sangat dinantikan para pengunjung Ragunan, karena bisa melihat langsung
gorila yang dikenal pemalu makan makanan dari petugas.<o:p></o:p>

Untuk bisa menjelajah di lokasi
ini, kita akan dikenakan harga tiket masuk sebesar Rp6.000/orang (Selasa –
Jumat) dan Rp7.500/orang (Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional). Sangat
terjangkau, namun pengalaman yang didapatkan sangat istimewa.<o:p></o:p>

Kalau teman-teman masih ingin
mengenal primata lebih jauh lagi, bisa nonton film dokumenter Primata dengan
membayar Rp150.000. <o:p></o:p>

Meskipun hewan-hewan adalah objek
menarik untuk dilihat, namun terkadang ada anak yang takut dengan jenis hewan
tertentu. Misalnya buaya, harimau, atau hewan buas dan besar lainnya.<o:p></o:p>

Nah, di Ragunan ini ada Taman Satwa
Anak, di mana di dalamnya dihuni aneka jenis hewan cantik dan lucu seperti
burung kakatua, binatang pengerat, ikan raksasa araipama gigas, ular
condrophyton yang memiliki warna-warna indah, dan masih banyak lainnya.<o:p></o:p>

Selain itu, di tempat ini juga
dilengkapi beberapa permainan khusus untuk anak-anak, seperti jaing laba-laba, ayunan,
jaring laba-laba, dan permainan seru lainnya.<o:p></o:p>

Berkeliling
Mengunjungi Hewan-Hewan Eksotis dari Berbagai Belahan Dunia<o:p></o:p>

Sebagai rumah bagi banyak satwa
eksotis dari berbagai belahan dunia, Kebun Binatang Ragunan akan meberikan
pengalaman tak terlupakan dengan kahdiran hewan-hewan menarik yang ada di sini.
Berikut beberapa satwa yang jadi daya tarik utama di sini:<o:p></o:p>

Harimau Sumatra, seekor kucing besar yang kini
keberadaannya semakin langka. Hewan eksotis dan dilindungi ini memiliki corak
loreng khas yang cantik dan ia pun tampak begitu gagah dengan tubuhnya yang
besar.<o:p></o:p>

Komodo, reptil terbesar di dunia yang
hanya dapat ditemukan di Indonesia. Kadal besar ini terkenal dengan
kemampuannya berburu dengan menggunakan racun. Nah, jika ingin bertemu
dengannya, jadi nggak perlu jauh-jauh lagi ke Pulau Komodo.<o:p></o:p>

Orangutan, primata cerdas yang
berasal dari Pulau Kalimantan dan Sumatra. Hewan ini terkenal dengan kecerdasan
luar biasa menggunakan alat. <o:p></o:p>

Gajah Sumatra, salah satu jenis mamalia
darat terbesar yang berperan penting dalam ekosistem hutan.<o:p></o:p>

Rangkong Badak, burung eksotis yang
memiliki paruh besar dan warna mencolok, serta berperan dalam penyebaran biji
pohon di hutan. <o:p></o:p>

Jaguar, kucing besar dari Amerika
Selatan yang terkenal dengan gigitan terkuat di antara semua kucing besar. <o:p></o:p>

Burung Flamingo, salah satu unggas
eksotis dengan warna pink yang khas. Uniknya, burung berdiri dengan satu kaki. <o:p></o:p>

Burung Hantu Celepuk, yang memiliki
kemampuan berburu luar biasa di malam hari.<o:p></o:p>

Bersenang
Senang dengan Mencoba Wahana Seru<o:p></o:p>

Selain bisa memuaskan diri
menjelajah bertemu satwa, kita juga bisa seru-seruan dengan mencoba beberapa
wahana menarik di sini.<o:p></o:p>

Naik Gajah dengan membayar tiket
Rp7.500/orang. Tapi untuk aktivitas ini hanya bisa dilakukan pada hari Minggu
dan hari libur nasional saja. <o:p></o:p>

Naik Onta dengan harga tiket
sebesar Rp7.500/orang.<o:p></o:p>

Naik Kuda Poni dengan harga tiket Rp5.000/orang
untuk sekali putaran. Namun naik kuda ini hanya untuk anak-anak.<o:p></o:p>

Berkeliling naik Kuda Bendi dengan
kapasitas maksimal dinaiki empat penumpang. Harga tiketnya adalah Rp10.000
untuk sekali putaran. <o:p></o:p>

Naik Kereta Keliling agar tidak
terlalu lelah mengelilingi area kebun binatang yang sangat luas ini dengan
membayar Rp7.500/orang.<o:p></o:p>

Naik Sepeda Keliling Kebun
Binatang, di mana di sini tersedia dua jenis sepeda, yakni sepeda tunggal dengan
harga sewa Rp10.000 per jam dan sepeda ganda (sepeda dua kayuh yang bisa
dinaiki dua orang) dengan haga sewa Rp15.000/jam.<o:p></o:p>

Berkeliling di Taman Perahu Angsa,
di mana di sini ada sebuah kolam dengan luas mencapai 2.000 m2. Nah, di tengah
kolam tersebut ada beberapa pulau buatan kecil, yang bisa bisa kita jelajahi dengan
perahu angsa, dengan harga sewa Rp15.000/perahu.<o:p></o:p>

Pentas Satwa, menyaksikan atraksi
satwa, yang dikemas sangat lucu dengan tingkah polah satwa yang menggemaskan. Harga
tiket masuknya adalah Rp4.000/orang.<o:p></o:p>

Relaksasi
di Taman Refleksi<o:p></o:p>

Taman Refleksi berada di Central
Area Pusat Primata Schumtzer, yang mana tempat ini bisa kita manfaatkan untuk tempat
relaksasi, dengan berjalan di atas batu refleksi atau berolahraga. <o:p></o:p>

Di Taman Refleksi ini terdapat
sebuah kolam yang di tengahnya ada sebuah patung orang utan, patung komodo dan
patung gajah dengan ukuran besar. Sehingga lokasi ini juga sangat menarik untuk
dijadikan spot foto. <o:p></o:p>

Cara
Menuju ke Kebun Binatang Ragunan<o:p></o:p>

Alamat Kebun Binatang Ragunan sangat
mudah ditemukan. Bagi yang bingung, bisa menggunakan Google Maps untuk
menunjukkan rutenya. <o:p></o:p>

Saat berkunjung ke sini aku naik Transjakarta
yang tujuannya Ragunan – Dukuh Atas 2 (Koridor 6). <o:p></o:p>

Jam
Operasional & Harga Tiket Masuk Ragunan<o:p></o:p>

Kebun Binatang Ragunan buka dari
Selasa sampai Minggu mulai pukul 07.00 hingga pukul 16.00 WIB. Setiap Senin,
kebun binatang ini tidak dibuka untuk pengunjung.<o:p></o:p>

Sedangkan harga tiket masuk Ragunan
adalah Rp4.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk anak-anak.<o:p></o:p>

Tips
Wisata di Kebun Binatang Ragunan<o:p></o:p>

Eskipun lokasi ini aman bagi semua
kalangan usia, namun tetap berhati-hati dan jangan lengah, terutama jika
mengajak anak-anak. <o:p></o:p>

Jika ingin berinteraksi dengan para
satwa, lakukanlah dengan baik dan sesuai aturan, jangan membuat satwa tersebut
kaget atau merasa terancam.<o:p></o:p>

Jangan melempar benda apapun ke
dalam kandang satwa dengan tujuan agar binatang tersebut merespon. Karena bisa
jadi mereka sedang ingin beristirahat. Bisa saja mereka akan merasa terganggu, merasa
tertekan, bahkan marah.<o:p></o:p>

Jangan sembarangan memberi makan.
Karena petugas di sini sudah menetapkan jadwal makan dan jenis makanan apa saja
yang harus dikonsumsi satwa. <o:p></o:p>

Sebelum berkunjung, sebaiknya cek
jadwal kegiatan di Kebun Binatang Ragunan Jakarta ini. Karena ada beberapa
wahana dan atraksi yang memiliki jadwalnya masing-masing.<o:p></o:p>

Kesimpulan<o:p></o:p>

Kebun Binatang Ragunan atau Taman
Margasatwa Ragunan bukan hanya sekadar tempat wisata, tetapi juga sebagai pusat
edukasi dan konservasi satwa liar di Indonesia. Dengan koleksi ratusan satwa
yang beragam, fasilitas pendukung pengalaman wisata, serta harga tiket sangat terjangkau,
tempat ini layak jadi pilihan destinasi wisata terbaik bagi keluarga, siswa
sekolah, dan pecinta satwa.<o:p></o:p>

Happy Traveling!!!<o:p></o:p>

Travelling Wisata Seru ke Kebun Binatang Ragunan: Mengenal Satwa Eksotis dari Dekat

Berinteraksi dengan satwa adalah salah satu kegiatan menyenangkan sekaligus dapat membangkitkan mood. Nah salah satunya bisa dengan berk...

Baca selengkapnya »

Weekend Seru Liburan di Bandung, Berkunjung ke Danau Purba Sanghyang Heuleut hingga Kawah Putih yang Eksotis

Mei 04, 2025 0

Siapa sih yang nggak kenal dengan
Kota Bandung? Kota yang dikenal dengan julukan Kota Kembang ini memang cukup
terkenal nggak hanya di Indonesia, tetapi juga bagi wisatawan mancanegara.<o:p></o:p>

Ya, hal itu tak lepas dari
keindahan alam dan destinasi wisata di kota Bandung yang memukau. Bahkan wisata
buatannya pun mampu memikat setiap pengunjung yang datang. Tak salah jika
Bandung dianggap sebagai salah satu surganya destinasi wisata di tanah air.<o:p></o:p>

Perpaduan antara keindahan alam,
keunikan tempat, serta megahnya wisata buatan manusia di kota ini merupakan
sebuah daya tarik tak terbantahkan.<o:p></o:p>

Aku pribadi pun tak pernah bosan jika
berlibur ke Bandung. Kali ini aku ingin berbagi pengalaman berkunjung ke destinasi
wisata favorit ada di wilayah Jawa Barat ini.<o:p></o:p>

Destinasi
Wisata di Bandung yang Eksotis<o:p></o:p>

Gunung
Tangkuban Perahu<o:p></o:p>

Objek wisata Gunung Tangkuban
Perahu merupakan salah satu ikon wisata kota Bandung yang berada di daerah
Subang. Tempat ini menawarkan keindahan alam alami yang berasal dari tiga kawah
indahnya, yaitu kawah ratu, kawah domas, dan kawah upas.<o:p></o:p>

Di sini Anda akan menjumpai
pemandangan alam memukau, mulai tebing-tebing tinggi nan gagah hingga pesona
alam lainnya yang asri.<o:p></o:p>

Bagi penikmat fotografi, lokasi ini
sangat cocok sekali sebagai objek bidikan kamera, atau sekadar foto selfie.
Karena ada banyak lokasi yang bisa menjadi latar foto yang instagramable. Tiket
masuk untuk dapat menikmati keindahan kawasan Gunung Tangkuban Perahu adalah
Rp25.000 (weekdays) dan Rp30.000 (weekends).<o:p></o:p>

Floating
Market<o:p></o:p>

Objek wisata yang berada di pusat
kota Lembang ini mengusung konsep wisata alam lengkap dengan ikon pasar
terapungnya. Selain menyajikan aneka kuliner khas Bandung, di sini juga ada
banyak tempat yang bisa dikunjungi untuk menikmati liburan bersama keluarga,
seperti rainbow garden, taman kelinci, miniatur kereta api, becak dan mobil
mini, penyewaan kostum Jepang dan Korea, serta wahana permainan air yang
menyenangkan.<o:p></o:p>

Pembayaran untuk menikmati aneka
kuliner di sini menggunakan koin khusus. Jadi setiap pengunjung yang ingin
mencicipi sajian kulinernya harus membeli koin di loket yang tersedia terlebih
dahulu. Tiket masuk ke kawasan ini adalah Rp20.000 (weekends) dan Rp15.000
(weekdays). Dan setiap tiket bisa ditukarkan dengan satu cup minuman berupa
coffee latte, millo, chocolate, atau lemon tea.<o:p></o:p>

Farm
house<o:p></o:p>

Objek wisata ini sangat populer
sejak pertama kali dibuka. Terlebih lokasinya yang sangat strategis dan berada
di pinggir jalan, tepatnya Jalan Raya Bandung-Lembang. Wisata buatan ini
menyajikan atmosfer alam Eropa yang dipadukan dengan sejuknya alam Bandung.<o:p></o:p>

Kawasan Farm House yang tertata
sangat rapih dan indah ini juga menyediakaan banyak spot foto instagramable
serta berbagi fasilitas menarik yang bisa dinikmati, seperti rumah hobbit,
berinteraksi bersama berbagai hewan, mengunjungi sumur air mancur, area gembok
cinta, penyewaaan kostum Eropa, dan lainnya. Untuk tiket masuknya hanya sebesar
Rp20.000 yang bisa ditukar dengan minuman berupa susu segar atau sosis bakar.<o:p></o:p>

Orchid
Forest<o:p></o:p>

Orchid Forest ini berlokasi tidak
jauh dari kawasan wisata alam Gunung Tangkuban Perahu. Tempat ini menawarkan
wisata alam indah dengan aneka tanaman anggrek yang berjumlah sekitar 157 buah,
bahkan yang langka pun ada di sini. Selain itu, pengunjung juga dapat merasakan
kesejukan alam sambil menikmati indahnya deretan pohon pinus yang cukup
mendominasi area Orchid Forest.<o:p></o:p>

Selain dipenuhi aneka tanaman
anggrek yang indah, di tempat wisata Bandung ini pengunjung juga bisa menikmati
berbagai fasilitas yang disediakan pengelola berupa sky bridge, rumah kaca,
area satwa, taman neon, camping ground, area outbound, dan spot-spot foto
instagramable.<o:p></o:p>

Kawah
Putih<o:p></o:p>

Kawah Putih yang berlokasi di
daerah Ciwidey, Bandung Selatan ini sangat terkenal dengan keindahan alam
berupa danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha. Uniknya air danau di
kawah ini dapat berubah warna sesuai dengan pergantian waktu atau pun cuaca.<o:p></o:p>

Keindahan Kawah Putih tidak hanya
terletak pada pesona kawahnya saja. Tetapi juga berasal dari bangunan alam
berupa tebing-tebing tinggi di sekitarnya. Suasana alamnya tak hanya sejuk.
Tetapi juga sangat memanjakan mata. Terlebih daerah ini diselimuti kabut tebal
yang semakin menambah nuansa eksotisnya.<o:p></o:p>

Di sini pengunjung juga bisa
menikmati hamparan perkebunan teh, relaksasi di pemandian air panas, menikmati
kuliner, atau berfoto dengan berbagai spot menarik di sini. Untuk dapat
menikmati pesona alam Kawah Putih, setiap pengunjung harus membayar tiket masuk
sebesar Rp30.000 yang sudah termasuk tarif angkutan khusus (ontang-anting)
menuju kawasan Kawah Putih.<o:p></o:p>

Situ
patenggang<o:p></o:p>

Lokasi Situ Patenggang berada tidak
jauh dari objek wisata alam Kawah Putih. Jaraknya hanya sekitar 45 menit.
Tempat wisata Bandung bagian selatan ini menawarkan keindahan alam berupa danau
dengan alam sekitar yang indah. Meskipun tidak ada banyak wahana bermain,
tetapi kawasan wisata yang dipagari hijaunya perkebunan teh ini sangat alami
dan sejuk. Sehingga sangat cocok untuk bersantai menikmati masa liburan.<o:p></o:p>

Di Situ Patenggang ini terdapat
sebuah danau legenda yang dikenal dengan danau cinta, yang lekat dengan kisah
asmara Ki Santang dan Dewi Rengganis. Dan yang paling hits saat ini di lokasi
wisata Situ Patenggang adalah keberadaan kapal pinisi raksasa yang akan
memberikan sensasi menikmati alam berbeda dari atas kapal. Tiket masuk ke Situ
Patenggang bagi setiap pengunjung adalah Rp20.000. Sangat terjangkau, bukan?<o:p></o:p>

Kebun
Teh Rancabali<o:p></o:p>

Perkebunan teh Rancabali yang
berada di Ciwidey, Bandung Selatan, merupakan salah satu kebun teh paling
terkenal di Bandung. Hampaaran hijau kebun teh yang tersusun rapih serta
suasana alam sekitarnya yang berselimut kabut, merupakan sebuah pemandangan alam
yang mengagumkan.<o:p></o:p>

Di tepi sebelah kanan dari kebun
teh juga terdapat 3 air terjun, yang semakin menambah sejuk dan indahnya
kawasan perkebunan teh ini. Selain itu, pengunjung yang datang ke kebun teh ini
juga bisa melihat langsung proses pembuatan teh, mulai dari pemetikan hingga
pengolahan teh di lokasi sekitar perkebunan.<o:p></o:p>

Sanghyang
Heuleut<o:p></o:p>

Objek wisata Bandung yang sedang
hits ini berada di daerah Rajamandala Kulon, Bandung Barat. Sanghyang Heuleut
yang dianggap sebagai danau purba ini merupakan sebuah danau indah berwarna
hijau tosca, yang dikelilingi tebing-tebing tinggi serta pepohonan besar yang
diyakini sebagai tempat mandinya para bidadari. Selain dikelilingi tebing,
danau ini juga dikelilingi bebatuan besar.<o:p></o:p>

Selain berendam, danau ini juga sering
dimanfaatkan para pecinta uji nyali untuk merasakan sensasi melompat dari atas
tebing menuju danau purba ini. Bagi wisatawan yang ingin berkunjung dan
menikmati keindahan alam Sanghyang Heuleut, akan dikenakan tarif tiket masuk
sebesar Rp10.000 per orang.<o:p></o:p>

Bandung adalah kota wisata yang
menawarkan banyak keindahan alam, ada danau purba Sanghyang Heuleut, Kawah
Putih yang eksotis, Gunung Tangkuban Perahu yang terkenal dengan legendah Dewi
Sumbi dan Sangkuriang, dan masih banyak lainnya yang sayang dilewatkan. <o:p></o:p>

Happy Traveling!<o:p></o:p>

Travelling Weekend Seru Liburan di Bandung, Berkunjung ke Danau Purba Sanghyang Heuleut hingga Kawah Putih yang Eksotis

Siapa sih yang nggak kenal dengan Kota Bandung? Kota yang dikenal dengan julukan Kota Kembang ini memang cukup terkenal nggak hanya di I...

Baca selengkapnya »

5 Pantai Eksotis di Lampung yang Tawarkan Pengalaman Wisata Air Spektakuler, Ada yang Mirip Bali dan Maldives

Mei 04, 2025 0

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg65PwKMzzo1jh8ehJPw_TZy9YaAgdoVyzL7tMbcOADaMT1jeEZonSvTqSGeE6U8XLL68s80blfQfnXY5e85GU1o8WzESO567PMtCckKPup2JkrRYTJzTInK3wgCOSm3eKt6pwsKKS1NGsVYgrBxQNnjncrzzflT4DRblU0zSQwJ-lOxBlC7_VhNA_I/s800/Pulau%20Tangkil.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="5 Pantai Eksotis di Lampung" border="0" data-original-height="800" data-original-width="539" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg65PwKMzzo1jh8ehJPw_TZy9YaAgdoVyzL7tMbcOADaMT1jeEZonSvTqSGeE6U8XLL68s80blfQfnXY5e85GU1o8WzESO567PMtCckKPup2JkrRYTJzTInK3wgCOSm3eKt6pwsKKS1NGsVYgrBxQNnjncrzzflT4DRblU0zSQwJ-lOxBlC7_VhNA_I/w432-h640/Pulau%20Tangkil.jpg" title="Pulau Pahawang" width="432" /></a></div> Aku telah lama menetap di Lampung
dan sangat bangga dengan kekayaan alam provinsi yang berjuluk Sang Bumi Ruwa
Jurai ini, meskipun aku bukan penduduk asli. <o:p></o:p>

Bagiku, di manapun kita berpijak, sudah
seharusnya kita juga ikut merasa memiliki, sehingga rasa cinta akan daerah yang
kita tinggali tidak melulu harus ada syaratnya. <o:p></o:p>

Lampung merupakan salah satu
Provinsi di Pulau Sumatera yang populer dengan destinasi pantainya yang memukau,
bahkan ada yang mirip dengan yang ada di Bali dan Maldives di Samudera Hindia.<o:p></o:p>

Selain itu, pantai-pantai di Lampung
juga dikenal wisatawan baik lokal maupun mancanegara sebagai lokasi wisata alam
bawah laut yang spektakuler, lain dari yang lain.<o:p></o:p>

Kali ini aku ingin membagikan
beberapa lokasi wisata pantai di Lampung yang sudah kusinggahi dan sangat
populer di kalangan wisatawan lokal dan mancanegara. <o:p></o:p>

Pulau
Pahawang: Surga Snorkeling dan Diving Spektakuler <o:p></o:p>

Aku dan teman-teman berlibur ke
Pulau Pahawang dengan menggunakan jasa agen travel perjalanan. <o:p></o:p>

Perjalanan darat ke Pulau Pahawang
dari Bandar Lampung memakan waktu sekitar satu jam lebih. Selanjutnya,
perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kapal untuk menyebrang ke Pulau
Pahawang melalui Dermaga Ketapang.<o:p></o:p>

Meski memakan waktu cukup lama,
namun sepanjang perjalanan kita dapat menyaksikan panorama alam yang sangat
indah. Dalam perjalanan ini kami ditemani dengan kemunculan sekumpulan ikan
laut, yang memamerkan kelincahan mereka menari-nari di area sekeliling kapal. <o:p></o:p>

Keindahan alam luar biasa pun langsung
menyambut kami saat tiba di Pulau Pahawang. Air laut di sini begitu jernih,
hingga mata pun bisa menembus keindahan di dalamnya. <o:p></o:p>

Kami segera memakai perlengkapan
menyelam yang disewa saat tiba di Dermaga Ketapang. Setelah semua dipastikan
aman, pemandu pun langsung memandu kami memulai petualangan menyelam untuk menjelajahi
area bawah laut. <o:p></o:p>

Pemandangan alam bawah laut di Pahawang
memang sangat luar biasa. Kami dapat dengan jelas menyaksikan keindahan terumbu
karang yang beraneka warna membentuk lanskap yang menarik dan indah. <o:p></o:p>

Sekumpulan ikan tropis juga tampak
lincah berenang di sekitarku, seolah-olah mereka tengah menyapa kami yang
sedang menyelam. <o:p></o:p>

Salah satu yang paling mengesankan
adalah saat kami menemukan Taman Nemo, sebuah tempat di mana para ikan badut
hidup di habitat aslinya. Mereka ikut berenang di antara kami. Rasanya benar-benar
seperti berada di dalam film "Finding Nemo". tempat di mana ikan
badut hidup di habitat aslinya, <o:p></o:p>

Pemandu mengajak kami untuk berenang
lebih agar dapat mengeksplor keindahan bawah laut yang lebih menakjubkan. Di
sini kami bertemu dengan si ikan lionfish yang eksotis.<o:p></o:p>

Pengalaman snorkeling di Pulau
Pahawang adalah traveling berkesan yang tak terlupakan dan telah membuka mataku
tentang keajaiban alam bawah laut Indonesia. Kami sangat bersyukur karena bisa langsung
merasakan pengalaman hidup istimewa yang melebihi ekspektasi ini.<o:p></o:p>

Daya
Tarik Pulau Pahawang Lampung Selain Snorkeling<o:p></o:p>

Pantai Berpasir Putih<o:p></o:p>

Hamparan pantai berpasir putih bersih
adalah salah satu favorit wisatawan di sini. Biasanya banyak pengunjung yang bersantai
lama-lama di sini sambil menunggu munculnya sunset yang indah.<o:p></o:p>

Hutan Mangrove<o:p></o:p>

Hutan mangrove, habitat berbagai
jenis burung dan biota laut yang ada di Pulau Pahawang juga menjadi salah satu
tujuan penjelajahan wisatawan yang datang ke sini.<o:p></o:p>

Tempat ini menjadi salah satu pemandangan
alam memukau, karena menampilkan view alam eksotis melalui akar-akarnya yang
mencuat dari air, pohon-pohon yang tumbuh di sepanjang garis pantai, serta padauan
nuansa hijau yang sangat menenangkan. Bagiku ini jadi green therapy kehidupan yang
menakjubkan.<o:p></o:p>

Pemandangan Gunung<o:p></o:p>

Kita juga bisa menyaksikan langsung
pemandangan pegunungan yang menjulang ke awan dari pulau ini. Perpaduan alam
antara pegununungan hijau dan pemandangan laut di lokasi ini akan membuat kita
makin takjub betapa indahnya alam Lampung.<o:p></o:p>

Pasir Timbul<o:p></o:p>

Di Pulau Pahawang ada Pulau Gosong,
yakni pasir timbul, di mana kita bisa berjalan di tengah laut melewati jembatan
pasir yang muncul ke permukaan. <o:p></o:p>

Sunrise dan Sunset yang Memukau<o:p></o:p>

Pulau Pahawang menawarkan pemandangan
alam langit sunise dan sunset yang menakjubkan, di mana kita dapat menyaksikan
keduanya dengan suasan alam yang tenang serta tanpa distraksi.<o:p></o:p>

Pulau
Tegal Mas, Maldives-nya Indonesia <o:p></o:p>

Pulau Tegal Mas yang dilabeli
sebagai Maldives-nya Indonesia ini terletak berdekatan dengan Pulau Pahawang. <o:p></o:p>

Pulau Tegal Mas juga menawarkan keindahan
alam bawah laut memukau. Air lautnya tampak begitu biru jernih, pasirnya putih
lembut, dan ada vila terapung yang menciptakan nuansa eksotis. Sehingga tak
heran jika suasana ini membuatnya benar-benar layaknya Maldives di Samudera
Hindia.<o:p></o:p>

Selain keindahan alam daratannya,
Pulau Tegal Mas juga menyimpan keajaiban bawah laut luar biasa indah, yang
membuatnya sebagai surga bagi pencinta snorkeling.<o:p></o:p>

Pulau
Tangkil: Sensasi Eksotis Wisata Air di Lampung<o:p></o:p>

Pulau Tangkil merupakan sebuah pulau
kecil di pesisir Lampung yang juga memiliki spot snorkeling memukau. <o:p></o:p>

Meskipun pulau tak berpenghuni ini
tidak begitu besar, akan tetapi suasana alamnya yang masih sangat asri menjadi
magnet bagi para wisatawan, terutama yang mencari tempat tenang untuk me-recharge
tubuh dan jiwa.<o:p></o:p>

<o:p> </o:p>

Pasir di pulau ini sangat putih lembut,
yang dikelilingi dengan hijaunya nuansa alam. Ini juga yang jadi alasan wisatawan
suka berlibur ke Pulau Tangkil.<o:p></o:p>

Pulau Tangkil teletak dekat pusat
kota Bandar Lampung, tepatnya berada di seberang Pantai Mutun Pesawaran.<o:p></o:p>

Pantai
Kedu Warna, Bali-nya Lampung dengan Alam Memukau<o:p></o:p>

Pantai Kedu Warna yang berlokasi di
Lampung Selatan kerap disebut sebagai “Bali-nya Lampung” oleh wisatawan, Karena
memang suasana alam di sini sangat mirip dengan pantai-pantai yang ada di Pulau
Dewata tersebut.<o:p></o:p>

Pantai Kedu Warna menyuguhkan pemandangan
gradasi warna air laut unik, mulai dari biru, hijau, hingga cokelat. Hal ini terjadi
akibat adanya perbedaan kedalaman dan arus laut. Fenomena alam inilah yang
memberikan kesan eksotis yang jarang ditemukan di pantai lain di wilayah Lampung.<o:p></o:p>

Daya
Tarik Pantai Kedu Warna Lampung Selatan<o:p></o:p>

Menjelang senja, suasana alam di Pantai
Kedu Warna menjadi semakin magis. Matahari yang perlahan tenggelam akan
menciptakan gradasi warna langit menawan, berpadu dengan siluet pohon kelapa,
serta pantulan cahaya keemasan di permukaan laut. Inilah salah satu alasan
wisatawan suka berlama-lama hingga senja tiba di sini.<o:p></o:p>

Selain itu, pantai ini juga punya keunikan,
yakni tampilan warna air lautnya yang berbeda-beda, mulai dari biru, hijau,
hingga cokelat. <o:p></o:p>

Nah, dari Kedu Warna wisatawan juga
bisa melihat langsung gugusan Pulau Krakatau serta Gunung Rajabasa yang
menjulang megah di kejauhan.<o:p></o:p>

Pantai
Minang Rua, Surga Tersembunyi dengan Tempat Berburu Sunset Terindah<o:p></o:p>

Pantai Minang Rua yang terletak di
wilayah Lampung Selatan juga memiliki pesona alam luar biasa. Salah satunya adalah
tampilan sunset yang hadir di sini.<o:p></o:p>

Pantai Minang Rua letaknya juga sangat
dekat dengan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Sehingga, wisatawan yang
akan keluar masuk Lampung bisa menyempatkan diri berkunjung ke pantai yang
indah ini.<o:p></o:p>

Keindahan
Pantai Minang Rua Lampung Selatan<o:p></o:p>

Pantai Minang Rua adalah salah satu
wisata alam yang masih mempertahankan keasliannya. Di antara banyaknya daya
tarik di Minang Rua, salah satu yang paling ingin kunikmati saat ke sini adalah
sunset spektakulernya, yang sering dibicarakan wisatawan. <o:p></o:p>

Selain keindahan fenomena langit
berupa sunset yang memukau, di Minang Rua kita juga bisa menikmati berbagai  keindahan alam luar biasa lainnya<o:p></o:p>

Gua
Lalai <o:p></o:p>

Gua Lalai adalah salah satu spot
sangat menarik di Minang Rua yang terletak tidak jauh dari garis pantai. Di sini
kitab isa menikmati suasana eksotis dengan formasi batuan karst yang terbentuk
selama ribuan tahun. <o:p></o:p>

Di bagian dalam gua terdapat stalaktit
dan stalagmite, yang makin menciptakan nuansa mistis namun penuh ketenangan. <o:p></o:p>

Salah satu keistimewaan Gua Lalai adalah
adanya pencahayaan alami, di mana beberapa celah bagian atas gua menjadi tempat
sinar matahari masuk, yang menciptakan efek cahaya indah dan jadi spot
fotografi yang menarik. <o:p></o:p>

Green
Canyon Minang Rua<o:p></o:p>

Green Canyon di Minang Rua menyuguhkan
pemandangan alam spektakuler, dengan tebing-tebing tinggi menjulang di sekitar
aliran air yang jernih. Suasana di sini sangat mirip dengan Green Canyon yang
ada di Pangandaran.<o:p></o:p>

Di beberapa titik lokasi Green
Canyon ini terdapat ekosistem bawah laut yang sangat menarik. Ada ikan-ikan
kecil cantik seperti ikan nemo, sehingga cocok untuk yang suka aktivitas
menyelam atau snorkeling.<o:p></o:p>

Air
Terjun di Tepi Pantai <o:p></o:p>

Salah satu bagian yang sangat unik
di Minang Rua adalah adanya air terjun kecil indah yang langsung mengalir ke
laut.<o:p></o:p>

Fenomena air terjun tepi pantai
terbilang ini cukup langka di Indonesia, karena biasanya air terjun itu
kebanyakan berada di pegunungan, bukit, atau kawasan hutan.<o:p></o:p>

Air terjun yang unik ini berada
tidak jauh dari garis Pantai Minang Rua. Teman-teman yang berkunjung di sini
bisa menikmati kesegaran air tawar yang berasal dari sumber alami perbukitan
yang ada di sekitar pantai terlebih dulu sebelum bermain di laut.<o:p></o:p>

Uniknya lagi, air terjun ini
dikelilingi bebatuan karang besar, sehingga membuat suasana alam di sini tampak
makin indah, yang menciptakan suasana eksotis.<o:p></o:p>

Konservasi
Penyu <o:p></o:p>

Pantai Minang Rua Lampung Selatan
tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya. Destinasi wisata pantai ini
adalah juga sebagai tempat konservasi penyu yang penting. <o:p></o:p>

Bedasarkan informasinya, setiap
tahun pantai indah ini menjadi lokasi persinggahan bagi penyu-penyu yang
bermigrasi untuk bertelur. <o:p></o:p>

Di bawah pengelolaan Kelompok Sadar
Wisata (Pokdarwis) setempat, konservasi penyu di Pantai Minang Rua dilakukan
dengan penuh perhatian demi memastikan akan kelangsungan hidup spesies hewan
ini. <o:p></o:p>

Itulah destinasi wisata pantai
terindah di Lampung yang menawarkan pengalaman traveling luar biasa.<o:p></o:p>

Happy Traveling!!!<o:p></o:p>

<o:p> </o:p>

Travelling 5 Pantai Eksotis di Lampung yang Tawarkan Pengalaman Wisata Air Spektakuler, Ada yang Mirip Bali dan Maldives

Aku telah lama menetap di Lampung dan sangat bangga dengan kekayaan alam provinsi yang berjuluk Sang Bumi Ruwa Jurai ini, meskipun aku bukan...

Baca selengkapnya »